Dysplastic Nevi: Tahi Lalat Atipik yang Perlu Diwaspadai

Apa itu Dysplastic Nevi?

Dysplastic nevi, sering disebut juga tahi lalat atipik, adalah jenis tahi lalat yang tidak berbahaya, tetapi memiliki penampilan yang tidak biasa dan berisiko lebih tinggi berkembang menjadi melanoma, kanker kulit yang serius. Meskipun nevus displastik sendiri bukan kanker, memiliki banyak nevus displastik merupakan faktor risiko yang perlu diwaspadai.

Ciri-ciri Dysplastic Nevi:


  • Ukuran: Lebih besar dari tahi lalat biasa, umumnya lebih dari 5 milimeter (seukuran penghapus pensil)
  • Batas: Tidak rata, seringkali berlekuk atau bergerigi
  • Bentuk: Tidak beraturan
  • Warna: Beragam, termasuk nuansa coklat, pink, merah, biru, atau hitam
  • Permukaan: Halus, bergelombang, atau berbintik


Faktor Risiko Dysplastic Nevi:

  • Memiliki banyak tahi lalat (lebih dari 50)
  • Memiliki riwayat keluarga melanoma
  • Kulit terang, mudah terbakar matahari
  • Memiliki rambut pirang atau merah
  • Mata biru atau hijau


Gejala yang Perlu Diwaspadai:

    Perubahan pada nevus displastik, seperti:

  • Pertumbuhan
  • Perubahan warna
  • Perdarahan
  • Gatal
  • Luka
  •  Munculnya tahi lalat baru yang terlihat seperti nevus displastik


Pemeriksaan dan Diagnosis:

Jika Anda memiliki tahi lalat yang mengkhawatirkan, penting untuk memeriksakan diri ke dokter atau dokter kulit untuk pemeriksaan. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin menggunakan dermatoskop, alat yang memperbesar dan menerangi kulit untuk melihat lebih detail. Biopsi mungkin diperlukan untuk mendiagnosis nevus displastik secara pasti.

Pengobatan dan Pencegahan:

Nevus displastik sendiri tidak memerlukan pengobatan. Namun, karena berisiko lebih tinggi berkembang menjadi melanoma, penting untuk melakukan pemeriksaan kulit secara teratur dan memantau perubahan pada nevus displastik.

Untuk menurunkan risiko melanoma, penting untuk:

  • Melindungi diri dari sinar matahari dengan:
  • Mengoleskan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih tinggi setiap hari
  • Mengenakan pakaian pelindung matahari, seperti topi dan kacamata hitam
  • Mencari keteduhan selama jam-jam puncak sinar matahari (10 pagi - 4 sore)
  • Menghindari tanning bed
  • Melakukan pemeriksaan kulit sendiri secara bulanan
  • Memeriksa diri ke dokter kulit secara teratur


Dysplastic nevi adalah tahi lalat yang perlu diwaspadai karena berisiko lebih tinggi berkembang menjadi melanoma. Dengan mengenali ciri-cirinya, melakukan pemeriksaan kulit secara teratur, dan mengikuti langkah-langkah pencegahan, Anda dapat membantu melindungi diri dari melanoma.

Abdisr 7/05/2024


EmoticonEmoticon